God has no bondage to time and space. For Him, all beings are the same. He is the master of the living and the non-living. At the conclusion of every aeon, the process of involution is completed in the Pralaya (Great Deluge). Then, evolution starts again as Lord Brahma, the Creator creates beings again. He enlightens everyone with a spark of His own Glory and fosters every one of them on the path of fulfilment as Lord Vishnu. He, as Lord Siva, concludes the process by the destruction of all. Thus, you can see that there is no limit to His might; no end to His potency. There can be no boundaries for His achievements.
Tuhan tidak terikat oleh ruang dan waktu. Bagi Beliau, semua makhluk adalah sama. Beliau adalah penguasa bagi makhluk hidup dan benda mati. Pada akhir setiap zaman, proses involusi diakhiri dengan pralaya (banjir besar). Kemudian, evolusi di mulai lagi, dan sebagai Brahma, Beliau kembali menciptakan makhluk. Beliau menerangi setiap orang dengan percikan kemuliaan Beliau sendiri dan mendorong setiap orang dari mereka di jalan pemenuhan, sebagai Wisnu. Beliau, sebagai Siwa, mengakhiri proses tersebut dengan menghancurkan segalanya. Dengan demikian, engkau dapat melihat bahwa tidak ada batas bagi kekuasaan-Nya, tidak ada akhir bagi kemampuan-Nya. Tidak ada batas bagi pencapaian-Nya.
- Bhagavatha Vahini, Chap 27, "Enter Sage Suka."
No comments:
Post a Comment