Strive - that is your duty. Yearn, that is your task. Struggle, that is your assignment. If only you do these, sincerely and steadily, God cannot keep back for long the reward of realization. The river strives, yearns and struggles to merge with the sea from which it came. It has that consummation ever alert in its consciousness. It attempts to make itself pure and pellucid so that it may be welcomed by its source. It overcomes every obstacle of terrain in order to journey successfully towards it goal. Similarly, you too must utilize all the physical, mental, intellectual, moral and material endowments that God has granted you so that you may journey to the goal of Realization.
Berjuanglah dengan gigih – itu adalah kewajibanmu. Milikilah kerinduan yang mendalam, itu adalah untuk mengiringi pekerjaanmu. Berusahalah dengan keras, itu adalah tugasmu. Tuhan tidak akan dapat menahan lebih lama hadiah berupa kesadaran bagimu. Sang sungai berjuang, merindukan dan berusaha untuk menyatu dengan lautan yang mana merupakan tempat ia berasal. Sungai tersebut memiliki kesadaran yang terus-menerus bahwa ia harus berusaha keras demi tercapainya tujuan. Ia berusaha terus-menerus untuk membuat dirinya menjadi murni dan jernih supaya bisa diterima oleh sumbernya. Ia menghadapi setiap hambatan permukaan tanah dihadapannya sedemikian rupa sehingga perjalanannya bisa berhasil mencapai tujuan. Demikian juga halnya, engkau harus mendayagunakan semua bakat kemampuan fisik, mental, kecerdasan, moral dan material yang telah dianugerahkan Tuhan kepadamu sehingga engkau bisa menempuh perjalananmu menuju tercapainya tujuan yaitu Kesadaran Diri.
- Divine Discourse, Feb 16 1977
No comments:
Post a Comment