By mere force of intention, one can imagine in an instant, a scene in America. However, can it also be experienced in actual, at that very instant? No, you cannot! There is no use imagining and framing fancily. It must be experienced in mind, word and body. Similarly genuine peace cannot be obtained by merely knowing and learning about Divine Self. You may even firmly believe that Joy is present in these, but that is of no avail. You must dedicate your life to win that joy and experience it and enter upon the discipline needed to acquire it. Only then do you deserve the Grace of the Lord and from that, you receive eternal love and peace.
Hanya dengan membayangkan, seseorang bisa menggambarkan dengan seketika, suatu tempat di Amerika. Namun, dapatkah ia merasakah yang sesungguhnya, dengan secepat itu? Tidak! Tidak ada gunanya jika hanya membayangkan dan menggambarkan semata. Hal itu haruslah dialami oleh pikiran, ucapan dan badan. Sama halnya, kedamaian sejati tidak akan bisa diraih hanya dengan mengetahui dan mempelajari Tuhan. Engkau bahkan mungkin sangat percaya bahwa Kebahagiaan Sejati ada disana, namun itu tidak ada gunanya. Engkau harus membaktikan hidupmu dengan segala daya upaya untuk meraih kebahagiaan tersebut serta menikmatinya. Hanya dengan demikianlah maka engkau berhak akan Anugerah Tuhan dan dari anugerah tersebut, engkau mendapatkan kasih dan kedamaian yang abadi.
- Divine Discourse, Prasanthi Vahini
No comments:
Post a Comment