To enjoy peace, mankind must be directed by the ideals ofDharma. This depends on the mutual toleration in the family. That is again based on individual conduct that is sathwik(pure and righteous), and aims at pleasing everyone. Such conduct has a charm, all in its own. Avoid in your behavior, actions, and in your speech, all trace of pain and desire to hurt others, to insult others or to cause misery to others. Find out the best means of reforming yourself and thus practice this type of living. Desist from injury to yourself and for your own good, walk always in the path of Truth. That is verily the path of Beauty, that is the conduct that is really charming.
Untuk mencapai kedamaian, umat manusia harus diarahkan oleh keteladanan Dharma. Ini tergantung dari saling tenggang rasa di dalam keluarga. Hal itu juga tergantung dari perilaku yang sathwik (bersih dan berbudi luhur) dari seseorang, dan bertujuan untuk menyenangkan orang lain. Perilaku semacam itu memiliki pesona, yang muncul dari dalam diri. Hindarilah dalam setiap perilaku, perbuatan, dan dalam ucapanmu, semua jejak derita dan keinginan untuk menyakiti orang lain, untuk menghina orang lain atau mengakibatkan kesengsaraan bagi orang lain. Carilah cara terbaik untuk memperbaiki diri dan kemudian terapkanlah dalam hidupmu. Berhentilah menyakiti dirimu sendiri dan demi kebaikanmu, selalulah berjalan di jalan Kebenaran. Itu adalah jalan Keasrian, yang membuat tingkah lakumu menjadi penuh pesona.
-Divine Discourse, Prasanthi Vahini
No comments:
Post a Comment