Think about this: You may have experienced that when you do some task for a long time, you will correct your mistakes as and when you discover them. You also will avoid the repetition of the same mistake while continuing with the task; is it not? As you continue to perform these, you will invariably achieve even more success than you hoped to get! What is wanted in this circumstance, is just the unflagging desire to achieve victory. That will lead you to discover the means thereof to develop earnestness and care in the pursuit of those means and to invariably achieve success. The wish to succeed must be strengthened by the will, and the will, by the effort. Similarly, you must develop the desire to be devoted to God. If the wish is powerful, you will learn the means and practice with steadiness in effort to attain your wish.
Renungkanlah hal berikut ini: Engkau telah mengalami bahwa ketika engkau mengerjakan tugas-tugasmu untuk jangka waktu yang lama, engkau akan memperbaiki kesalahan-kesalahanmu ketika engkau menemukannya. Engkau juga akan berusaha untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama sewaktu engkau mengerjakan tugasmu selanjutnya; bukankah begitu? Seiring dengan berlanjutnya pekerjaanmu, engkau tanpa kecuali akan mencapai keberhasilan yang lebih banyak daripada apa yang engkau harapkan! Apa yang diperlukan didalam suasana yang seperti ini, adalah tekad yang tak kunjung padam untuk meraih kemenangan. Itulah yang akan menuntunmu untuk menemukan arti pentingnya menumbuhkan kesungguhan dan perhatian dalam mengejar keberhasilan dan mencapai keberhasilan. Harapan untuk berhasil haruslah diperkuat oleh kehendak, dan kehendak, melalui usaha. Demikian juga, engkau harus mengembangkan keinginan untuk menjadi setia kepada Tuhan. Jika pengharapanmu sangat kuat, engkau akan mempelajari caranya dan berlatih dengan penuh kesungguhan dalam berusaha untuk mencapai harapanmu.
No comments:
Post a Comment