Sunday, May 23, 2010

Sai Inspires 23rd May 2010


As an aspirant, you should always seek the truthful and joyful, and avoid all thoughts that are sad and depressing. When your devotion is well-established, even if depression, doubt or conceit appears, you can easily discard them. It is best that as an aspirant, you are joyful, smiling and enthusiastic under all circumstances. This pure attitude is more desirable than even devotion and wisdom. If you are worried, depressed or doubting, you can never attain Bliss, no matter what spiritual practice you perform. Hence, the first task of an aspirant is the cultivation of enthusiasm. Never get inflated when you are praised, never get deflated when you are blamed. You must analyze yourself and correct your faults. Be a spiritual Lion.

Sebagai seorang pencari spiritual, engkau seharusnya selalu mencari kejujuran dan kebahagiaan, serta menghindari segala pikiran yang menimbulkan kesedihan dan depresi. Ketika pengabdianmu mantap, bahkan jika depresi, keraguan atau kesombongan muncul, engkau dapat dengan mudah menepisnya. Cara terbaik yang dapat dilakukan sebagai pencari spiritual adalah engkau harus bergembira, tersenyum dan bersemangat dalam semua keadaan. Sikap murni ini lebih diperlukan bahkan daripada pengabdian dan kebijaksanaan. Jika engkau merasa khawatir, tertekan, atau ragu-ragu, engkau tidak pernah bisa mencapai Bliss (suka cita), tidak peduli praktek spiritual apa yang telah engkau lakukan. Oleh karena itu, tugas pertama seorang pencari spiritual adalah menanamkan antusiasme. Janganlah merasa bangga ketika engkau dipuji ataupun rendah diri ketika engkau disalahkan. Engkau harus menganalisa dirimu dan mengoreksi kesalahanmu. Jadilah Singa Spiritual.

- Prema Vahini, "The Harvest of a Sadhaka"

No comments: