Desires, when fulfilled, breed further desires and when unfulfilled, lead to further installments of life on earth, in order to calm the urge. The only method by which the delusion of desire can be destroyed is to dedicate all activities to God and engage in them in a spirit of worship, leaving the consequences to Him and ceasing to attach yourselves to them. Look upon everyone as embodiments of Divine Love and worship each, as such, by offering love, understanding and service. Always remember that you are all "living cells" in the body of God, each performing its individual functions to promote His will.
Keinginan-keinginan, saat dipenuhi, menyebabkan timbulnya keinginan lebih lanjut dan saat tidak dipenuhi, akan membawa kita pada babak kehidupan lebih lanjut di dunia, untuk menentramkan dorongan hati. Satu-satunya cara untuk menghancurkan tipuan keinginan adalah dengan mempersembahkan semua kegiatan kepada Tuhan dan tenggelam dalam semangat persembahan, memasrahkan hasilnya pada Tuhan dan berhenti mengikatkan dirimu pada keinginan-keinginan tersebut. Pandanglah setiap orang sebagai penjelmaan Kasih Tuhan dan sembahlah masing-masing, selayaknya, dengan mempersembahkan kasih, pengertian dan pelayanan. Ingatlah selalu bahwa engkau semua adalah “sel-sel hidup” dalam tubuhNya, masing-masing melaksanakan tugas untuk mewujudkan kehendakNya.
-Divine Discourse, Vol 13, Ch 8, Apr 1, 1975.
No comments:
Post a Comment