Tuesday, November 18, 2008

Sai Inspires 18th November 2008 (What is the importance of repeating the Name of God as a spiritual discipline?)

Remembrance of the Lord's Name alone is enough to save each and everyone. You may doubt whether such a small word like Raama or Sai or Krishna can take you across the boundless sea of worldly life. People cross vast oceans on a tiny raft; they are able to walk through dark jungles with a tiny lamp in their hands. The Name, which is small, has vast potentialities. The raft need not be as big as the sea. The recitation of the Name is like the operation of boring to tap underground water. It is like the chisel-stroke that will release the image of God, imprisoned in the marble. Break the encasement and the Lord will manifest Himself.

Kekuatan nama Tuhan memiliki potensi untuk menyelamatkan umat manusia. Barangkali engkau masih meragukan keampuhan nama Raama atau Sai atau Krishna dalam mengantarkanmu menyeberangi samudera kehidupan ini. Dengan menggunakan sebuah perahu kecil, kita akan bisa mengarungi lautan luas, dengan berbekal sebuah lentera kecil, kita akan bisa menerobos rimba yang gelap. Nah, walaupun nama Tuhan terlihat sederhana; namun ia memiliki keampuhan yang luar biasa. Dalam mengarungi samudera, kita toh tidak membutuhkan perahu yang sebesar samudera itu bukan? Pengulangan nama-nama Tuhan adalah bagaikan upaya pengeboran guna mencari sumber air di bawah tanah. Ia bisa juga diumpamakan sebagai 'chisel-stroke' yang akan membelah batuan marbel yang selama ini menyimpan image Tuhan di dalamnya. Hancurkanlah lapisan (kekotoran batin) yang menyelimuti-Nya; sehingga dengan demikian, Tuhan akan memanifestasikan diri-Nya.

- Sathya Sai Speaks, Vol 5, Ch 1, Jan 1965.

No comments: