Pelayanan tanpa-pamrih (selfless service) adalah idealisme yang harus engkau upayakan untuk tercapai. Apabila engkau mengipasi (menyejukkan) seseorang dengan penuh cinta-kasih, dan ketika engkau berhenti; maka orang tersebut tidak akan bisa menyalahkanmu. Namun lain halnya apabila seorang pelayan (yang digaji) dan apabila ia tidak melakukan tugasnya itu, maka sang tuan berhak untuk mengambil tindakan terhadapnya. Nah, dalam perumpamaan yang pertama tadi, terlihat bahwa perbuatan dilakukan secara selfless, yaitu tanpa adanya harapan untuk memperoleh sesuatu. Keinginan untuk mendapatkan pamrih adalah bagaikan racun ular berbisa; apabila racun itu dicopot dari giginya, maka ular (yang merupakan representasi karma) menjadi tidak berbahaya lagi.
- Sathya Sai Speaks, Vol. 3, Page 68.
No comments:
Post a Comment