Monday, December 22, 2008

Sai Inspires 20th December 2008 (What are the key tenets that we must practice when we speak with another person?)

Loud talk, long talk, wild talk, talk full of anger and hate..all these affect the health of the person. They breed anger and hate in others. They wound, excite, enrage and estrange. When you are silent, you have the leisure and the chance to dive within and examine your failings and faults. You should have more inclination in finding your own, than to seek them in others. If your foot slips, you earn a fracture. If your tongue slips, you have fractured someone's faith or joy. That fracture can never be set right; that wound will fester for ever. Therefore, use the tongue with great care. The softer you talk, the less you talk, the sweeter you talk, the better for you and the world.

Berbual, bergosip-gosipan, berbicara ngalor-ngidul, berbicara dengan disertai oleh amarahan dan kebencian.... semua tindakan (melalui ucapan) itu berpotensi untuk mempengaruhi kesehatanmu. Ucapan-ucapan tersebut akan membangkitkan amarah dan kebencian. Mereka berpotensi untuk melukai serta menjeratmu. Sebaliknya apabila engkau memilih untuk bersikap diam, maka engkau akan memiliki kesempatan untuk melakukan perenungan dan kontemplasi diri untuk mencari kelemahan dan kesalahan diri kita sendiri. Jikalau kakimu terpeleset, maka kemungkinannya engkau mengalami keseleo atau terkilir. Tetapi apabila yang terpeleset itu adalah lidahmu, maka engkau akan meninggalkan luka di dalam keyakinan dan ketenangan batin orang lain. Luka seperti itu sulit untuk disembuhkan dan bahkan ia bisa membekas terus di dalam diri orang tersebut. Oleh sebab itu, berhati-hatilah menggunakan lidahmu. Semakin santun dan semakin sedikit engkau berbicara, maka akan semakin baik bagi dirimu dan dunia ini.

- Sathya Sai Speaks, Vol 5, Ch 21, Mar 29 1965.

No comments: