Friday, April 11, 2008

Sai Inspires - 11th April 2008 ( How can we remain steady and unaffected when faced with calamities?)

Let the spirit of charity grow, even out of panic. But calamity, danger and death cannot be avoided for all time; they are inevitable factors of life; you have to learn to live bravely with them. This can be accomplished only by uninterrupted prayer, not by spurts of worship actuated by sudden fear. Purify your hearts, thoughts, feelings, emotions and speech; strengthen your nobler impulses; then, no panic can un-nerve you; nothing can shake your stability, your prashanti (inner peace).

Biarkanlah semangat kedermawanan tumbuh berkembang di dalam dirimu, bahkan di tengah-tengah kepanikan sekalipun. Di samping itu, sadarilah bahwa malapetaka, mara-bahaya dan kematian tidak akan bisa dihindari setiap saat; mereka merupakan faktor-faktor yang tidak terelakkan dalam kehidupan ini; untuk itu, belajarlah untuk tabah & berani hidup bersama-samanya. Semuanya itu hanya dimungkinkan melalui doa atau ibadah yang mantap dan bukannya didorong oleh rasa takut . Murnikan dan sucikanlah hatimu, pikiranmu, perasaaanmu, emosi serta ucapanmu; perkuatlah dorongan-dorongan impulsmu, maka dengan demikian, tiada rasa panik yang akan bisa menggoyahkanmu, tak ada yang bisa mengocang kestabilanmu serta prashanti (kedamaian internal)-mu.

- Divine Discourse, March 4, 1962.

No comments: