Saturday, June 13, 2009

Sai Inspires 13th June 2009


The bumble bee can bore a hole in the hardest of the wood. But, when dusk intervenes while it is sipping the nectar from the lotus flower and as a result when the open petals close in on the bee, it finds itself imprisoned with no hope of escape. It does not know how to deal with softness. So too, the mind can play its tricks and jump about on any arena. When placed on the Lotus Feet of the Lord, it becomes inactive and harmless. To offer the mind entirely to the Lord, deep detachment from worldly desires is needed. Superficial devotion or shallow steadfastness cannot succeed.

Seekor tawon besar bisa membuat lubang pada kayu pohon yang paling keras. Namun, ketika rembang petang menjelang sementara si tawon masih sibuk mengisap madu dari bunga teratai, suasana senja membuat sang bunga mulai menguncupkan kelopak dengan si tawon masih di dalamnya, ia mendapatkan dirinya terperangkap tanpa harapan untuk bisa membebaskan diri. Si tawon tidak tahu harus bagaimana berhadapan dengan kelembutan madu. Demikian juga, pikiran bisa memainkan segala macam tipuan dan melompat-lompat di berbagai macam gelanggang. Ketika diletakkan di Kaki Padma Tuhan, ia menjadi tenang dan tidak membahayakan. Untuk menyerahkan pikiran sepenuhnya kepada Tuhan, ketidakterikatan yang mendalam dari ikatan kesenangan duniawi adalah sangat diperlukan. Persembahan yang tidak sungguh-sungguh atau kesetiaan yang dangkal tidak akan mencapai kesuksesan.

- Divine Discourse, Dec 24, 1980

No comments: