All must cultivate the spirit of equal-mindedness. This is the mark of a true human being. It is the spirit of serenity in which one looks upon praise or blame, honour or dishonour, pleasure or pain alike. We tend to shrivel up when somebody abuses us. The whole world looks gloomy. We swell with pride when anybody praises us. What we should cultivate is an attitude in which we remain unaffected in both the situations. Shanthi (mental tranquility) is necessary for experiencing the truth of the Self. There is no greater thing on earth than peace of mind. Every effort must be made to acquire Shanthi.
Setiap orang harus mengembangkan semangat keseimbangan-batin (equal-mindedness). Inilah pertanda manusia sejati. Dengan batin yang tenang, engkau akan bersikap seimbang; baik ketika berhadapan dengan pujian maupun celaan, dihormati ataupun tidak, rasa senang maupun sedih. Kita cenderung menjadi rendah-diri ketika seseorang berperilaku secara tidak bersahabat terhadap kita, dan sebaliknya kita akan menjadi sombong ketika ada yang memuji-muji kita. Yang perlu kita upayakan adalah sikap dimana kita tidak terpengaruh oleh kedua jenis situasi tersebut. Shanthi (ketenangan batin) sangat dibutuhkan agar kita dapat mengalami sendiri kebenaran Sang Atma (the Self). Tiada hal lain yang lebih berharga di dunia ini daripada ketenangan batin. Segenap daya-upaya perlu dikerahkan untuk mencapai Shanthi.
No comments:
Post a Comment