Wednesday, May 21, 2008

Sai Inspires 21st May 2008 ( How can we make every act of our worldly life divine?)

The man who leads a righteous life is bound to find peace. When you go into towns and villages for propagating Dharma, you have to tell the people: "Do not cause harm to anyone. Do not abuse anybody. Perform your duties with devotion. Make your heart pure." Realization of the Divine is the goal. But most of our actions are related to worldly concerns. The only way to sanctify all actions is to do them as acts of worship, as an offering to the Divine. Thereby life itself becomes sacred. You must shed the feeling of "mine" and "thine." You have to realize the Truth that the Divine dwells in every human being. You must develop this sense of Oneness and share it with others.

Mereka yang menjalankan kehidupannya secara bajik pasti akan memperoleh kedamaian. Apabila engkau pergi ke kota-kota dan desa-desa untuk menyebar-luaskan ajaran Dharma, maka engkau harus memberitahukan kepada para penduduknya agar "tidak melukai siapapun juga, jangan melecehkan siapapun juga dan lakukanlah tugas-tugasmu secara penuh bhakti. Buatlah agar hatimu menjadi suci & murni." Realisasi Divine adalah tujuan utama kita. Hanya saja sayangnya, banyak sekali tindakan-tindakan yang kita lakukan masih berbau keduniawian. Satu-satunya jalan untuk memurnikan perbuatan/tindakan kita adalah dengan cara melaksanakannya sebagai tindakan ibadah, artinya semua hasil perbuatan tersebut dipersembahkan kepada Divine. Dengan demikian maka kehidupanmu menjadi suci. Tinggalkanlah perasaan bahwa ini adalah milikku dan itu adalah milikmu. Sadarilah kebenaran bahwa Divine bersemayam di dalam diri setiap manusia. Kembangkanlah semangat persatuan ini dan berbagilah dengan sesamamu.

- Divine Discourse, January 7, 1988

No comments: